Sebentar lagi masa perkuliahan mahasiswa baru akan segera di
mulai. Tapi buat fajar raharjo ada hal yang menyebabkan beban selain harus
membagi waktu antara kuliah dan kerja, beban itu adalah ibu dari sang kekasihnya
ibu Marni.
Pemuda 19 tahun yang akan mengikuti
program kuliah P2K (Program perkuliahan kerja ) Fakultas Teknik informatika Universitas Muhamadiyah Jakarta ini diam diam menyimpan persaan
kepada ibu Marni. “setiap gue ngapel, gue selalu memperhatiin nyokapnya , habis
nyokapnya sambelnya enak sih. Gak kaya si eria yang belum bisa bedain mana
garam mana gula” cetus karyawan sebuah perusahaan konsultan swasta di daerah
cikini Jakarta pusat tersebut
Fajar raharjo sejak SMA terkenal
karena kepiawainya dalam menata sebuah harmoni marawis dan samprohan di tingkat kelurahan,
bahkan dia pernah di undang sebagai bintang tamu di salah satu televisi local tegal
untuk menunjukan kepiawainya di hadapan bupati tegal dalam acara berpacu dalam harmoni marawis.
Pokoknya kita tunggu saja kabar
selanjutnya, apakah dia piawai juga dalam meluluhkan hati ibu sang kekasih ?
Dari sabang sampai merauke, redaksi
koki kumis melaporkan.
.
0 comments:
Post a Comment